Indonesia terkenal dengan beragam budaya termasuk kuliner. Salah satu makanan tradisional yang paling terkenal adalah Rendang. Bukan hanya sekadar masakan sehari-hari, tetapi juga merupakan ikon kuliner Indonesia yang mendunia.
Berasal dari Padang Minangkabau di provinsi Sumatera Barat, Indonesia. Masakan ini pertama kali diketahui muncul pada abad ke-16 di kerajaan Pagaruyung. Awalnya, dibuat sebagai hidangan istimewa dalam upacara adat atau acara penting lainnya. Namun, seiring waktu, makanan khas Padang menjadi populer di kalangan masyarakat umum dan tersebar ke seluruh Indonesia.
Rendang adalah jenis masakan daging yang dimasak dalam santan dan rempah-rempah, kemudian diolah dengan cara dikeringkan. Cara memasaknya memerlukan waktu berjam-jam untuk mencapai rasa yang sempurna, di mana daging menjadi empuk dan bumbu meresap sepenuhnya. Rempah-rempah yang digunakan antara lain adalah serai, lengkuas, jahe, bawang merah, bawang putih, cabai merah, dan cabai rawit. Semua rempah-rempah ini memberikan aroma khas dan rasa yang kaya pada rendang.
DAYA TARIK “RENDANG” DENGAN KELEZATANNYA
Salah satu daya tarik utama makanan tersebut adalah kelezatannya yang tahan lama. Rendang sering disebut sebagai “rendang tua” karena semakin lama disimpan, semakin sedap rasanya. Kandungan rempah-rempah yang kaya membuatnya memiliki cita rasa yang kompleks, dari pedas, gurih, manis, hingga sedikit asam, yang membuatnya cocok di lidah siapa pun yang menyukai cita rasa yang berani.
Kepopulerannya telah melebihi batas-batas Indonesia. Pada tahun 2011, rendang dinobatkan sebagai makanan terenak di dunia versi CNN International setelah memenangkan polling melawan makanan-makanan terkenal lainnya. Pengakuan ini menunjukkan betapa mampu menggoda lidah internasional dengan keunikan rasanya yang tiada tara.
Rendang adalah bukti nyata kekayaan kuliner Indonesia yang dihargai di seluruh dunia. Dari proses memasak yang memakan waktu dan penggunaan rempah-rempah yang kaya, hingga rasa yang menggoda, dan tidak hanya sekadar masakan tradisional, tetapi juga simbol dari warisan budaya Indonesia yang patut dilestarikan. Kelezatannya tidak hanya memuaskan perut, tetapi juga menyentuh hati dengan kehangatan tradisi dan kearifan lokal yang terkandung di dalamnya.
BACA JUGA: Jewel Changi Airport, Keindahan Alam yang Memikat Wisatawan